Rektor Universitas Pahlawan Peduli Budaya, Lantik Bupati Kampar Sebagai Payung Panji Adat

Universitaspahlawan.ac.id, Up – Rektor Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai (UP) peduli budaya. Selaku opinion leader ditengah masyarakat Kabupaten Kampar bergelar Datuk Bandaro Sati, Prof. Dr. Amir Luthfi melantik Bupati Kampar, H Catur Sugeng Susanto sebagai payung panji adat, Kamis (06/02) 2020.

Rektor UP, Prof. Dr, Amir Luthfi memberikan selamat kepada Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, atas kepercayaan baru yang diberikan masyarakat adat Kabupaten Kampar sebagai payung panji adat bergelar Datuk Rajo Batuah. Dengan pengangkatan janji, pemasangan soluok dan penyematan keris, Bupati resmi menyandang kewajiban mengayomi masyarakat adat.

Prof. Dr. Amir Luthfi Melantik Bupati Kampar sebagai payung panji adat Kabupaten Kampar yang disaksikan seluruh ninik mamak dari persukuan yang ada di Kabupaten Kampar. Prosesi ini dimulai dengan basiacuong oleh ninilk mamak, kemudian usai penobatan tersebut, Bupati Kampar menyampaikan kutipan dari Khalifah Abu Bakar Siddiq.

“Saudara-saudara sekalian, hari ini saudara telah mempercayakan kepada saya sebagai pimpinan, meskipun saya bukanlah yang terbaik dari saudara-saudara, Jika saya bertindak benar bantulah saya, jika saya bertindak salah luruskan saya, kejujuran adalah kepercayaan, dan kebohongan adalah pengkhianatan, patuhilah saya sepanjang saya mematuhi Allah SWT dan rasul-Nya, tetapi jika saya melanggarnya maka tidak ada kewajiban kalian mematuhi saya,” imbuh Bupati Kampar.

Prosesi adat istiadat ini dihadiri oleh Gubernur Riau yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Riau Yan Prana Jaya Indra Rasyid, anggota DPR RI H. Syahrul Aidi Maazat, Kapolda Riau diwakili Irwasda Polda Riau Kombes. Pol Muttaqien, forkopimda Kampar, Ketua DPRD Kampar M Faisal dan anggota serta seluruh undangan yang memenuhi Balai Adat Kampar di Bangkinang. Acara ini diakhiri oleh makan bajambau atau makan bersama.

Bupati Kampar mengajak seluruh elemen bersatu padu bergandengan tangan, menegakkan dan memelihara adat istiadat Kampar, Sesuai dengan semboyan Tali Bapilin Tigo yang diusung pemerintah Kabupaten Kampar untuk merangkul seluruh elemen masyarakat.

Dokumentasi Kegiatan