Kepala RNC Penuhi Undangan Webinar Series Bertajuk Percepatan Penurunan Prevalensi Stunting

Dosen, Fakultas Ilmu Kesehatan, Informasi Publik, Kerjasama, Prodi S1 Gizi, Universitas  |     |  

universitaspahlawan.ac.id , UP – Kepala Riau Nutrition Center (RNC) Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai (UP) penuhi undangan webinar series bertajuk Percepatan Penurunan Prevalensi Stunting, Rabu, 27 Juli 2022.

“Kegiatan ini tentunya untuk melancarkan peraturan sesuai dengan amanat presiden dalam peraturan presiden No 72 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting.” Tutur Besti Verawati, SGz, MSi., selaku Kepala Riau Nutrition Center (RNC) Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai (UP).

Beliau diberikan kesempatan untuk memberikan maeri pada seri 3 percepatan penurunan prevalensi stunting dengan tema cegah stunting pada periode MPASI.

“Saya memberikan materi terkait pencegahan stunting pada masa kehamilan, melalui pengasuhan 1000 HPK yang terdiri dari tiga seri, yaitu seri 1 cegah stunting masa kehamilan, seri 2 cegah stunting melalui asi eksklusif, dan seri 3 cegah stunting pada periode MPASI. ” Tutur Besti Verawati, S.Gz., M.Si selaku Koordinator Audit Stunting Bidang Gizi AIPGI.

“Stunting disebabkan oleh beberapa faktor dan menjadi penting untuk kita tangani bersama dengan Anda yang berada di derah sebagai penentu keberhasilannya. Kita harus menyiapkan strategi dan rencana aksi yang tepat, dimulai dari pengawalan calon pengantin, ibu hamil dan pasca persalinan serta 1000 HPK”. Penuturan Kepala BKKBN, DR (Hc). dr.Hasto Wardoyo, Sp. OG (K) yang dilansir dari situs resmi BKKBN.go.id ,

sebagai informasi tambahan dari seminar kesehatan nasional yang diselengkarakan FIK UP beberapa waktu lalu diketahui bahwa Pemerintah Indonesia telah menetapkan stunting sebagai isu prioritas nasional. Komitmen ini terwujud dalam masuknya stunting ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020 – 2024.

Dengan target penurunan yang cukup signifikan dari kondisi 27,6 persen pada tahun 2019 diharapkan menjadi 14 persen pada tahun 2024. Sebelumnya Presiden RI telah menunjuk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dibawah koordinasi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) sebagai koordinator atau Ketua Pelaksana percepatan penurunan stunting di Indonesia.