PPG Universitas Pahlawan Gelar Karya Bergengsi: 98 Mahasiswa Tampilkan Inovasi Media Ajar, Kerajinan, dan Kuliner Daerah Kampar
universitaspahlawan.ac.id , UP – Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Pahlawan (UP) menggelar kegiatan “Gelar Karya Bergengsi” yang berlangsung meriah dan penuh semangat. Acara ini menjadi ajang bergengsi bagi para mahasiswa calon guru untuk menampilkan hasil karya terbaik mereka dalam bentuk media pembelajaran inovatif, kerajinan tangan, hingga makanan khas daerah Kampar, Rabu, 28 Mei 2025.
Sebanyak 98 mahasiswa PPG ikut andil dalam kegiatan ini, mempersembahkan beragam produk unggulan yang mencerminkan kreativitas dan kecintaan terhadap budaya lokal. Mereka saling berlomba menunjukkan kualitas dan orisinalitas karya mereka di hadapan para pengunjung, yang terdiri dari dosen, karyawan, mahasiswa, serta masyarakat umum yang turut hadir memadati lokasi acara.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor III Universitas Pahlawan Bidang Kemahasiswaan, Ns. Apriza, M.Kep., Ph.D. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan semacam ini yang dinilai mampu meningkatkan semangat berkarya, kompetensi, serta memperkuat karakter mahasiswa sebagai calon pendidik masa depan.
Ketua Program Studi PPG UP, Lusi Marleni, M.Pd., mengungkapkan rasa bangga dan apresiasinya kepada seluruh mahasiswa yang telah berkontribusi dalam Gelar Karya ini. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyukseskan kegiatan tersebut, khususnya para dosen pembimbing yang telah mendampingi mahasiswa dalam proses pembuatan karya.
“Gelar Karya ini bukan hanya ajang unjuk kreativitas, tetapi juga bentuk nyata dari pembelajaran berbasis proyek yang menanamkan nilai-nilai inovasi, kemandirian, dan tanggung jawab dalam diri calon guru,” ujar Lusi Marleni. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin untuk mendukung pencapaian profil lulusan PPG yang profesional dan adaptif terhadap kebutuhan zaman.
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Pahlawan, Dr. Nurmalina, M.Pd., juga memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan kegiatan ini. Menurutnya, Gelar Karya menjadi ruang ekspresi dan eksplorasi mahasiswa dalam mengembangkan potensi diri sekaligus mengangkat kekayaan budaya daerah melalui media pembelajaran dan produk kreatif lainnya.
Keragaman karya yang ditampilkan dalam kegiatan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Mulai dari media ajar berbasis teknologi, alat peraga interaktif, kerajinan berbahan lokal, hingga berbagai makanan tradisional Kampar berhasil mencuri perhatian dan mendapatkan respon positif dari para pengunjung. Tidak sedikit pula karya yang mendapat tawaran untuk dikembangkan lebih lanjut.
Dengan suksesnya Gelar Karya ini, Universitas Pahlawan kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak pendidik yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga kreatif, inovatif, dan mampu menjadi agen pelestari budaya lokal di tengah arus globalisasi. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa semangat kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan institusi mampu menghasilkan kontribusi nyata bagi pendidikan dan masyarakat.
