Wakil Dekan Non Akademik FIK UP Resmi Buka dan Ambil Sumpah Pelantikan Profesi Kesehatan Tahun 2025–2026
RIAU — Wakil Dekan Non Akademik Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Ns. Muhammad Nurman, M.Kep., secara resmi membuka dan memimpin prosesi angkat sumpah pelantikan Profesi Bidan, Profesi Ners, Diploma III Kebidanan, serta Diploma III Keperawatan FIK Universitas Pahlawan Tahun Akademik 2025–2026, Jumat (20/12).
Kegiatan tersebut turut dihadiri Rektor Universitas Pahlawan yang diwakili oleh Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan, Dr. Besti Verawati, S.Gz., M.Si. Selain itu, hadir pula Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Riau, Ahmad Yusuf, S.Sos., M.H., M.Kn., Ketua Pengurus Daerah (PD) Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Provinsi Riau, Bidan Karmina Dewi, SST., M.Kes., Ketua Pengurus Cabang (PC) IBI, Satiti Rahayu, SKM., M.KM., para kepala program studi, serta dosen Fakultas Ilmu Kesehatan.
Dalam sambutannya, Ns. Muhammad Nurman, M.Kep., menyampaikan bahwa prosesi pelantikan dan angkat sumpah merupakan puncak dari perjuangan panjang para lulusan selama menempuh pendidikan.
“Hari ini adalah puncak dari perjuangan panjang para lulusan. Di balik senyum bangga mereka, tersimpan kerja keras, ketekunan, dan doa yang tak terhingga, baik dari para lulusan, dosen, maupun keluarga. Lulusan yang dilantik hari ini telah dinyatakan kompeten dan siap mengabdikan ilmunya di tengah masyarakat,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa angkat sumpah profesi merupakan janji suci yang mengandung komitmen moral dan etika, di antaranya membaktikan hidup bagi kepentingan kemanusiaan, menjalankan tugas secara jujur, adil, dan bermartabat, menjaga kerahasiaan pasien sesuai ketentuan, serta memelihara nama baik profesi dan almamater.
Lebih lanjut, ia berpesan kepada para Ners dan Bidan yang baru dilantik agar siap menghadapi tantangan dunia kesehatan yang semakin kompleks. Menurutnya, tenaga kesehatan merupakan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan, khususnya dalam meningkatkan derajat kesehatan ibu, anak, dan masyarakat.
“Pegang teguh etika profesi, terus tingkatkan kompetensi melalui pembelajaran sepanjang hayat, serta layani masyarakat dengan empati tanpa membedakan suku, agama, maupun status sosial,” pesannya.
Menutup sambutan, Ns. Muhammad Nurman mengucapkan selamat kepada seluruh lulusan serta menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada orang tua, dosen, dan seluruh pihak yang telah mendukung proses pendidikan hingga para lulusan resmi dilantik sebagai tenaga kesehatan profesional.